Tim Gabungan Selidiki Ambruknya Crane DDT
Pasca ambruknya portal gentry crane proyek Double Double Track (DDT) di Jalan Matraman Raya, Jatinegara, Jakarta Timur, tim gabungan akan melakukan penyelidikan.
Saat investigasi dilakukan, tentu proyek akan diberhentikan sementara
Tim ini beranggotakan dari Komite Nasional Keselamatan Kontruksi (KNKK), Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Kementerian Tenaga Kerja dan pihak kepolisian.
KNKT Dalami Potensi Beban Listrik Kapal Zahro ExpressDirektur Operasional PT Hutama Karya, Suroto mengatakan, pekerjaan proyek DDT sebenarnya sudah sesuai standar operasional prosedur (SOP). Mengenai kasus ambruknya portal gentry crane yang menimpa empat pekerja hingga meninggal dunia, belum diketahui penyebabnya. Pihaknya akan melakukan penyelidikan pada Senin besok.
"Kita akan lihat (selidiki) semuanya apa penyebabnya kejadian ini. Kita akan review SOP nya. Intinya bahwa SOP itu harus menjadi suatu keharusan," kata Suroto saat meninjau lokasi kejadian, Minggu (4/2).
Menurutnya, untuk menyelidiki kasus tersebut, pihaknya sudah bekerja sama dengan KNKT, KNKK dan Kementerian Tenaga Kerja serta Dinas Tenaga Kerja DKI. Kemungkinan penyelidi
kan baru dilakukan Senin besok. Hasilnya akan segera diberitahukan pada publik."Saat investigasi dilakukan, tentu proyek akan diberhentikan sementara. Setelah selesai, proyek dilanjutkan kembali," tandasnya.